Rossi Nilai Pembalap Jepang dan Indonesia Pemberani

Berita rakyat – Valentino Rossi menyebut pembalap-pembalap muda memiliki keberanian lebih besar di lintasan dibandingkan para seniornya. Menurut pembalap Movistar Yamaha itu, pembalap dari Indonesia dan Jepang masuk kategori pembalap pemberani.

“Setelah menjalani (balapan) bertahun-tahun, Anda lebih berhati-hati. Di Moto3 dan Moto2, pembalap-pembalapnya lebih gila,” kata Valentino Rossi, seperti dilansir GP One, belum lama ini.

“Pembalap yang pemberani? Saya rasa Jepang, Indonesia, tapi juga Inggris terutama pada lintasan basah,” imbuh pembalap yang akrab disapa The Doctor tersebut.

Rossi sudah tak muda lagi. Pada MotoGP 2019 dia sudah berusia 40 tahun. Dia akan terus membalap setidaknya hingga usia 41 karena sudah terikat kontrak dengan Movistar Yamaha hingga 2021.

Meskipun tenaganya tak sekuat dulu, Rossi punya sesuatu yang tak dimiliki para pembalap muda, yaitu pengalaman. Dia jelas lebih hapal jenis-jenis sirkuit dibanding para rivalnya pada MotoGP 2019.

Valentino Rossi sudah membalap di ajang balap motor lebih dari dua dekade. Rossi pun mengungkapkan kelebihan yang dimilikinya berkat pengalaman yang didapatnya selama ini di ajang grand prix.

“Saya punya (pengalaman) tentu saja, seperti semua pembalap lainnya. Dengan pengalaman, Anda mengenal trek dan bekerja bagus di lintasan, meskipun pembalap yang lebih muda jelas lebih berani dan tak terlalu takut terjatuh. Selain itu jika mereka terjatuh, mereka cepat pulih,” urai Rossi.

“Seperti yang pernah saya katakan, kami semua punya rasa takut, beberapa orang ketakutannya lebih besar, ada juga yang tak terlalu besat. Itu sesuatu yang harus Anda sadari, serta sangat tergantung bagaimana Anda bereaksi,” imbuh Rossi.

(WA)